Jumat, 28 September 2012

Surat Untukmu, Lelakiku

by : Risa Umari Y.A. at 5:55:00 PM 0 komentar
Selamat malam kamu, (calon) lelakiku kelak
maaf aku menuliskan surat ini tanpa sepengetahuanmu
aku sengaja menuliskan ini untukmu
untukmu lelakiku.

ingin rasanya surat ini kuselipakn di tumpukan buku favoritmu
menaruhnya di depan pintu kamarmu bersama selembar poster kesukaanmu
atau aku ingin membacakannya di depanmu, Ibumu, dan keluargamu

kita memang tidak tahu kan dengan siapa kita akan berlabuh terakhir?
ini juga sebuah perjalanan panjang
menemukan dermaga yang tepat bagi hati yang tak pernah merasa lelah mencicipi cinta

sampaikan surat ini pada Ibumu ya.
walau aku tak pernah menemui atau bersitatap langsung dengan Beliau,
aku tahu Ibumu adalah wanita yang hebat
aku mengenalmu sebagai seorang pribadi hebat
bagaimana dengan Ibumu, wanita di belakangmu?

aku ingin suatu saat nanti kau berkata padaku :
duhai kamu, wanita satu-satunya yang kucintai
aku lelakimu dengan bangga dan pasti memperkenalkanmu pada Ibuku
wanita pertama yang kusayangi sebelum kamu

semogaa :"")

by : Risa Umari Y.A. at 4:30:00 PM 0 komentar


http://risaumari.blogspot.com

Kamis, 27 September 2012

Djendeloe Koffie

by : Risa Umari Y.A. at 1:33:00 AM 0 komentar








http://risaumari.blogspot.com

Patah . . .

by : Risa Umari Y.A. at 1:00:00 AM 0 komentar
klik klik klik
dung dung dung
klik klik klik klik klik klik enter
dung dung

irama tangan jemari menekan lembut tuts hitam
entah apa yang ia lakukan
tersenyum saat mendengar dung
mengerutkan dahi saat klik itu terdengar
oh

entahlah
tak berani aku melihatnya
tak ia beri barang sedikit celah untuk mengintip
untuk melihat apa yang dia lakukan
mengintip barang hanya sehuruf

dung dung
saat itu air wajahnya kering
bibirnya menekuk manja
mengacak-acak rambutnya
mengambil benda berwarna hitam lain
mengetik dengan cepat sambil menarik nafas panjang
bersemangat kembali membalasnya
entahlah

ia kembali merahasiakannya dariku
lagi-lagi aku hanya bisa duduk sambil menerka apa yang ia lakukan

dung dung
membukanya
klik klik klik klik
kali ini sangat panjang
sangat amat teramat panjang
enter ditekan
titik dua buka kurung terkembang
banyak sekali
huruf E terketik pertama
kursos lama sekali berkedip tanpa tau apa yang harus dilakukan
N muncul dua menit kemudian
V tiba-tiba terkembang setelah e dan n
lkalu dengan cepat tuts Y dan tombol enter terketik kuat

ia kembali meringis. mencakar tembo\k
marah sendiri
diam dan menangis
menekan Alt dan F4
dan benda hitam itupun mati

tak nada cahaya atau bunyi klik dan dung
benda hitam lainnya berkedip
berbunyi berkali-kali
lagi-lagi ia mematikannya

meraih bantal dan tidur

Yk, 27 Sept 2012 at 01.00

http://risaumari.blogspot.com

Pengantar Mimpi

by : Risa Umari Y.A. at 12:42:00 AM 0 komentar
Assalamu'alaikum.
selamat malam.
Laylatuka saidun.
m3t m4lL4mbBh

halo. sedikit ragu sebenarnya aku menulis surat ini. ingin kutulis apa aja lah di kertas lusuh ini. hingga tetes penaku terakhir, dan mungkin tetes darahku terakhir. namun aku tak menginginkannya. aku ingin masih tetap hidup. berjuang dengan semua yang berkecamuh di hati dan pikiran. kakiku yang pegel, hati was-was, dan terkadang aku lupa apa itu mandi.

rindu itu sakit ya? ah. bukan. bukan hanya jarak yang membuat rindu itu terdengar syahdu. bukan pula jarak antar kelas, kampus, atau apalah yang membuat rindu itu mencuat tinggi? entahlah.

kisruh dan camuh di milyaran neuron otak membuatku berpikir lebih cepat. seharusnya. namun nampaknya pusat otakku menolak dengan keras terhadap sebuah materi bahan yang tak bisa dengan cepat ia cerna. ia tafsirkan dalam bentuk visual. hanya imajiner.

tak semuanya harus dituangkan dalam visual dan realistis kan? karena sejujurnya realistis itu tak seperti apa yang kamu imajinasikan. berbeda dimensi, ruang, dan mungkin keadaan.

sesungguhnya aku grogi menulis surat ini. entahlah. mungkin kau juga tak akan membacanya kan, ya? aku harap tidak. apalagi kamu menikmati surat lusuh ini dengan seseorang yang umm menurutmu terbaik untukmu. tentunya bukan aku ya?

entahlah, tak apa jua. memang setiap kata atau tulisan yang kita ukir. seperti yang kutulis di beratus-ratus kertas dalam beberapa belas buku binder itu adalah apa yang aku inginkan, mimpikan. namun apakah menjamin bahwa semuanya akan terkabul?

siapkah aku jika Allah SWT. mengabulkan semua doaku? aku tak akan mengeti apa itu kerja keras, tanggung jawab, sabar, dan keringat serta air mata. Ia tak mungkin membuatku menjadi pribadi lemah dan cengeng.

entahlah, kembali kukatakan bahwa dalam beberapa tahun lalu ini aku telah bisa berjalan seok walkau ratusan paku menghujam tubuhku. tak kelihatan. di luar nampak sama, bagus, dan menyensngkan. itulah aku. entah sku selalu saja bisa tersenyum atau tertawa. ya walau getir.

ratusan kali jarum jam berputar atau pun sekali saja ia berputar penuh tiga ratus enam puluh derajat, aku kembali mengingatmu. jika aku hanya bisa menemuimu dalam mimpi, tolong jangan bangunkan aku dari mimpiku. aku ingin tetap di sana.

melihat setangkai mawar merah yang merekah indah. berayun elok ditiup semilir angin senja. segar, hija, dan basah akibat tetes embun di pagi buta. meniupkan sedesah doa dalamnya. aku hanya ingin duduk, melihat mawar itu. tak berani mendekat. sebab kupu-kupu itu telah berhasil merayumu.

membuatmu semakin elok dengan hadirnya. aku takut untuk mengambilmu, membawamu pergi. durimu mampu melukai. menyakiti.

ah, entahlah perumpamaan ini sangat salah dan menurutku jelek. ini tak ada sedikit pun menggambarkan tentang apa yang sesungguhnya ingin kuberitahukan padamu.

teruslah ajak aku untuk bermimpi. menggantungnya jauh ke angkasa. awan akan menopangku saat aku jatuh. bumi tak tega membiarkan tubuhku yang lelah akan mimpi rebah di atasnya.

terima kasih :) maaf aku grogi menuliskannya ini untukmu.
tertanda, aku yang diam-diam mencintaimu

Yk, 27 September 2012
at : 41

http://risaumari.blogspot.com

Rabu, 26 September 2012

by : Risa Umari Y.A. at 12:29:00 AM 0 komentar
aku tau apa yg kau pikirkan. apa yang kau maksud. karena setiap runtutan dan deret huruf atau apalah itu namanya yang kau tulis ada sesuatu yang tergambar di sana.

http://risaumari.blogspot.com

Jumat, 28 September 2012

Surat Untukmu, Lelakiku

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 5:55:00 PM 0 komentar
Selamat malam kamu, (calon) lelakiku kelak
maaf aku menuliskan surat ini tanpa sepengetahuanmu
aku sengaja menuliskan ini untukmu
untukmu lelakiku.

ingin rasanya surat ini kuselipakn di tumpukan buku favoritmu
menaruhnya di depan pintu kamarmu bersama selembar poster kesukaanmu
atau aku ingin membacakannya di depanmu, Ibumu, dan keluargamu

kita memang tidak tahu kan dengan siapa kita akan berlabuh terakhir?
ini juga sebuah perjalanan panjang
menemukan dermaga yang tepat bagi hati yang tak pernah merasa lelah mencicipi cinta

sampaikan surat ini pada Ibumu ya.
walau aku tak pernah menemui atau bersitatap langsung dengan Beliau,
aku tahu Ibumu adalah wanita yang hebat
aku mengenalmu sebagai seorang pribadi hebat
bagaimana dengan Ibumu, wanita di belakangmu?

aku ingin suatu saat nanti kau berkata padaku :
duhai kamu, wanita satu-satunya yang kucintai
aku lelakimu dengan bangga dan pasti memperkenalkanmu pada Ibuku
wanita pertama yang kusayangi sebelum kamu

semogaa :"")

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 4:30:00 PM 0 komentar


http://risaumari.blogspot.com

Kamis, 27 September 2012

Djendeloe Koffie

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 1:33:00 AM 0 komentar








http://risaumari.blogspot.com

Patah . . .

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 1:00:00 AM 0 komentar
klik klik klik
dung dung dung
klik klik klik klik klik klik enter
dung dung

irama tangan jemari menekan lembut tuts hitam
entah apa yang ia lakukan
tersenyum saat mendengar dung
mengerutkan dahi saat klik itu terdengar
oh

entahlah
tak berani aku melihatnya
tak ia beri barang sedikit celah untuk mengintip
untuk melihat apa yang dia lakukan
mengintip barang hanya sehuruf

dung dung
saat itu air wajahnya kering
bibirnya menekuk manja
mengacak-acak rambutnya
mengambil benda berwarna hitam lain
mengetik dengan cepat sambil menarik nafas panjang
bersemangat kembali membalasnya
entahlah

ia kembali merahasiakannya dariku
lagi-lagi aku hanya bisa duduk sambil menerka apa yang ia lakukan

dung dung
membukanya
klik klik klik klik
kali ini sangat panjang
sangat amat teramat panjang
enter ditekan
titik dua buka kurung terkembang
banyak sekali
huruf E terketik pertama
kursos lama sekali berkedip tanpa tau apa yang harus dilakukan
N muncul dua menit kemudian
V tiba-tiba terkembang setelah e dan n
lkalu dengan cepat tuts Y dan tombol enter terketik kuat

ia kembali meringis. mencakar tembo\k
marah sendiri
diam dan menangis
menekan Alt dan F4
dan benda hitam itupun mati

tak nada cahaya atau bunyi klik dan dung
benda hitam lainnya berkedip
berbunyi berkali-kali
lagi-lagi ia mematikannya

meraih bantal dan tidur

Yk, 27 Sept 2012 at 01.00

http://risaumari.blogspot.com

Pengantar Mimpi

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 12:42:00 AM 0 komentar
Assalamu'alaikum.
selamat malam.
Laylatuka saidun.
m3t m4lL4mbBh

halo. sedikit ragu sebenarnya aku menulis surat ini. ingin kutulis apa aja lah di kertas lusuh ini. hingga tetes penaku terakhir, dan mungkin tetes darahku terakhir. namun aku tak menginginkannya. aku ingin masih tetap hidup. berjuang dengan semua yang berkecamuh di hati dan pikiran. kakiku yang pegel, hati was-was, dan terkadang aku lupa apa itu mandi.

rindu itu sakit ya? ah. bukan. bukan hanya jarak yang membuat rindu itu terdengar syahdu. bukan pula jarak antar kelas, kampus, atau apalah yang membuat rindu itu mencuat tinggi? entahlah.

kisruh dan camuh di milyaran neuron otak membuatku berpikir lebih cepat. seharusnya. namun nampaknya pusat otakku menolak dengan keras terhadap sebuah materi bahan yang tak bisa dengan cepat ia cerna. ia tafsirkan dalam bentuk visual. hanya imajiner.

tak semuanya harus dituangkan dalam visual dan realistis kan? karena sejujurnya realistis itu tak seperti apa yang kamu imajinasikan. berbeda dimensi, ruang, dan mungkin keadaan.

sesungguhnya aku grogi menulis surat ini. entahlah. mungkin kau juga tak akan membacanya kan, ya? aku harap tidak. apalagi kamu menikmati surat lusuh ini dengan seseorang yang umm menurutmu terbaik untukmu. tentunya bukan aku ya?

entahlah, tak apa jua. memang setiap kata atau tulisan yang kita ukir. seperti yang kutulis di beratus-ratus kertas dalam beberapa belas buku binder itu adalah apa yang aku inginkan, mimpikan. namun apakah menjamin bahwa semuanya akan terkabul?

siapkah aku jika Allah SWT. mengabulkan semua doaku? aku tak akan mengeti apa itu kerja keras, tanggung jawab, sabar, dan keringat serta air mata. Ia tak mungkin membuatku menjadi pribadi lemah dan cengeng.

entahlah, kembali kukatakan bahwa dalam beberapa tahun lalu ini aku telah bisa berjalan seok walkau ratusan paku menghujam tubuhku. tak kelihatan. di luar nampak sama, bagus, dan menyensngkan. itulah aku. entah sku selalu saja bisa tersenyum atau tertawa. ya walau getir.

ratusan kali jarum jam berputar atau pun sekali saja ia berputar penuh tiga ratus enam puluh derajat, aku kembali mengingatmu. jika aku hanya bisa menemuimu dalam mimpi, tolong jangan bangunkan aku dari mimpiku. aku ingin tetap di sana.

melihat setangkai mawar merah yang merekah indah. berayun elok ditiup semilir angin senja. segar, hija, dan basah akibat tetes embun di pagi buta. meniupkan sedesah doa dalamnya. aku hanya ingin duduk, melihat mawar itu. tak berani mendekat. sebab kupu-kupu itu telah berhasil merayumu.

membuatmu semakin elok dengan hadirnya. aku takut untuk mengambilmu, membawamu pergi. durimu mampu melukai. menyakiti.

ah, entahlah perumpamaan ini sangat salah dan menurutku jelek. ini tak ada sedikit pun menggambarkan tentang apa yang sesungguhnya ingin kuberitahukan padamu.

teruslah ajak aku untuk bermimpi. menggantungnya jauh ke angkasa. awan akan menopangku saat aku jatuh. bumi tak tega membiarkan tubuhku yang lelah akan mimpi rebah di atasnya.

terima kasih :) maaf aku grogi menuliskannya ini untukmu.
tertanda, aku yang diam-diam mencintaimu

Yk, 27 September 2012
at : 41

http://risaumari.blogspot.com

Rabu, 26 September 2012

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 12:29:00 AM 0 komentar
aku tau apa yg kau pikirkan. apa yang kau maksud. karena setiap runtutan dan deret huruf atau apalah itu namanya yang kau tulis ada sesuatu yang tergambar di sana.

http://risaumari.blogspot.com

 

Secangkir Capuccinno Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea