Senin, 13 Agustus 2012

from SOMETHING to NOTHING

by : Risa Umari Y.A. at 1:28:00 PM
from something to nothing. itulah kehidupan antara kita sekarang. aku yang awalnya menjadi "sesuatu" yang dapat kau banggakan, sesuatu yang dapat kau bagi dengan kasih sayang sekarang tinggal nothing. tak ada artinya lagi. tak ada apa-apanya lagi.

enam bulan yang lalu. saat kita memutuskan untuk berpisah. perpisahan yang menyenangkan aku pikir. karena dengan begitu kita bisa menjalani kehidupan masing-masing tanpa terkekang atau mengatur satu sama lain. dan juga hubungan seperti itu tak ayaknya menjadi seperti sebuah permainan. permainan kebahagiaan dunia yang menjanjikan api neraka.

sudahlah, ingat janji Tuhan kita. Ia akan memberikan kebahagiaan itu jika kita bisa menjaga diri sendiri dan orang lain. jika kita suka sama seseorang dan belum bisa untuk menikahninya, maka JAUHILAH! ya jauhilah karena itu buisa saja menjadi mudzarat bagi kita. bisa saja membuat celaka dan juga menimbulkan dosa yang amat parah dengan mulut api menganga yang siap menyambut kita.....................


enam bulan lalu saat kemarau itu muncul. aku telah menaruh kisah kita yang tak usai. aku benamkan di bawah tanah. karena semuanya akan kembali ke bentuk tanah. termasuk jiwaku yang saat itu telah remuk redam. aku membenamkannya rapat-rapat. kemarau terus berkepanjangan. debu-debu silih berganti menutupinya. debu itu semakin tebal menutup coretan lalu.

aku biarkan debu membenamkan masa lalu yang tak sempurna itu. lagipula aku tak ingin menyempurnakannya. karena kisah sempurnaku akan aku tulis setelah aku siap dengan seorang imam yang mampu membawa dan mengajakku ke arah syurga Firdaus. imam yang mampu mengayomiku dan tak hanya menjadikanku sebuah boneka mainan. namun imam yang mampu menghargai serta menjadikanku sebagai wanita yang paling beruntung di dunia ini.

dalam penantian dan atau juga proses berpindah yang panjang. aku sebenarnya tak mau melewati masa-masa ini dengan kesedihan yang terlalu panjang. aku tahu bahwa KESEDIHAN AKIBAT PUTUS CINTA ITU MAMPU MEMUTUS DAN MENGUBURKAN MIMPI-MIMPIKU LAINNYA. aku berusaha hanya sedih sesaat saja. lalu LUPAKAN! memang susah, tapi buat apa aku mengingat dan terbelenggu dalam proses berpindahan yang lama ini?

lagian, jika ia benar-benar mencintaimu, mana mungkin ia membiarkanmu menjadi wanita rapuh yang dengan mudah mengeluarkan air matanya? air mata yang suci. jika ia benar-benar mencintaimu, ia tak akan pernah menyakitimu. ia akan menjadi imam yang baik untukmu, percayalah!

sekarang, kubur semua kenangan masa lalumu. kubur! lupakan! mimpi-mimpi indahmu lainnya menunggu di depan untuk kau tatap! untuk kau ambil! jangan takut untuk melangkah! biar saja kamu gagal! biar saja kamu jatuh! biar saja kamu bersedih! 

tapi jangan kamu biarkan dirimu terlena tak berdaya dengan alasan yang sama, PATAH HATI. yakin dan berdoalah pada Tuhamu bahwa Ia sedang mempersiapkan yang terbaik untuk kita. mungkin bukan sekarang. tapi yakinlah! yakin pada janjinya!
*CMIIW :)

http://risaumari.blogspot.com

1 komentar:

Anonim mengatakan...

i try to move. move on didn't meant move to. isn't it? thanks for your advice

Posting Komentar

Senin, 13 Agustus 2012

from SOMETHING to NOTHING

Diposting oleh Risa Umari Y.A. di 1:28:00 PM
from something to nothing. itulah kehidupan antara kita sekarang. aku yang awalnya menjadi "sesuatu" yang dapat kau banggakan, sesuatu yang dapat kau bagi dengan kasih sayang sekarang tinggal nothing. tak ada artinya lagi. tak ada apa-apanya lagi.

enam bulan yang lalu. saat kita memutuskan untuk berpisah. perpisahan yang menyenangkan aku pikir. karena dengan begitu kita bisa menjalani kehidupan masing-masing tanpa terkekang atau mengatur satu sama lain. dan juga hubungan seperti itu tak ayaknya menjadi seperti sebuah permainan. permainan kebahagiaan dunia yang menjanjikan api neraka.

sudahlah, ingat janji Tuhan kita. Ia akan memberikan kebahagiaan itu jika kita bisa menjaga diri sendiri dan orang lain. jika kita suka sama seseorang dan belum bisa untuk menikahninya, maka JAUHILAH! ya jauhilah karena itu buisa saja menjadi mudzarat bagi kita. bisa saja membuat celaka dan juga menimbulkan dosa yang amat parah dengan mulut api menganga yang siap menyambut kita.....................


enam bulan lalu saat kemarau itu muncul. aku telah menaruh kisah kita yang tak usai. aku benamkan di bawah tanah. karena semuanya akan kembali ke bentuk tanah. termasuk jiwaku yang saat itu telah remuk redam. aku membenamkannya rapat-rapat. kemarau terus berkepanjangan. debu-debu silih berganti menutupinya. debu itu semakin tebal menutup coretan lalu.

aku biarkan debu membenamkan masa lalu yang tak sempurna itu. lagipula aku tak ingin menyempurnakannya. karena kisah sempurnaku akan aku tulis setelah aku siap dengan seorang imam yang mampu membawa dan mengajakku ke arah syurga Firdaus. imam yang mampu mengayomiku dan tak hanya menjadikanku sebuah boneka mainan. namun imam yang mampu menghargai serta menjadikanku sebagai wanita yang paling beruntung di dunia ini.

dalam penantian dan atau juga proses berpindah yang panjang. aku sebenarnya tak mau melewati masa-masa ini dengan kesedihan yang terlalu panjang. aku tahu bahwa KESEDIHAN AKIBAT PUTUS CINTA ITU MAMPU MEMUTUS DAN MENGUBURKAN MIMPI-MIMPIKU LAINNYA. aku berusaha hanya sedih sesaat saja. lalu LUPAKAN! memang susah, tapi buat apa aku mengingat dan terbelenggu dalam proses berpindahan yang lama ini?

lagian, jika ia benar-benar mencintaimu, mana mungkin ia membiarkanmu menjadi wanita rapuh yang dengan mudah mengeluarkan air matanya? air mata yang suci. jika ia benar-benar mencintaimu, ia tak akan pernah menyakitimu. ia akan menjadi imam yang baik untukmu, percayalah!

sekarang, kubur semua kenangan masa lalumu. kubur! lupakan! mimpi-mimpi indahmu lainnya menunggu di depan untuk kau tatap! untuk kau ambil! jangan takut untuk melangkah! biar saja kamu gagal! biar saja kamu jatuh! biar saja kamu bersedih! 

tapi jangan kamu biarkan dirimu terlena tak berdaya dengan alasan yang sama, PATAH HATI. yakin dan berdoalah pada Tuhamu bahwa Ia sedang mempersiapkan yang terbaik untuk kita. mungkin bukan sekarang. tapi yakinlah! yakin pada janjinya!
*CMIIW :)

http://risaumari.blogspot.com

1 komentar on "from SOMETHING to NOTHING"

Anonim mengatakan...

i try to move. move on didn't meant move to. isn't it? thanks for your advice

Posting Komentar


 

Secangkir Capuccinno Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea